Electronic Resource
Rencana Bisnis Model Kanvas Truck Sate H. Uyung di Kota Karawang
Globalisasi telah mendorong menjamurnya kuliner luar negeri di beberapa
tempat yang strategis di Indonesia yang memberi dampak buruk bagi pengusaha
kuliner mikro kecil dan menengah dalam negeri. Tak terkecuali Kabupaten
Karawang yang menjadi pusat industri saat ini. Permasalahan yang terjadi pada
pertumbuhan pasar streetfood tradisional Indonesia khususnya masakan Sate
terletak pada orisinalitas tanpa inovasi, terkesan kuno, dan membosankan. Salah
satu inovasi dalam dunia kuliner adalah "truk makanan" atau foodtruck. Usaha
kuliner Truk Sate H. Uyung menawarkan nilai inovatif yang menggabungkan
kearifan citarasa lokal dengan konsep pemasaran modern. Minimnya penelitian
terkait konsep foodtruck pada makanan jalanan khususnya produk sate dengan
menggunakan analisa Business Model Canvas menjadi motivasi atas penelitian ini.
Business Model Canvas ini menggunakan metode action research dengan
melakukan wawancara untuk menggali informasi secara terperinci dari kebutuhan
dan permasalahan pelanggan dalam sebuah produk. Responden dalam penelitian
adalah calon customer segment dari Truck Sate H.Uyung. Customer segments pada
usaha ini adalah pekerja/karyawan, wisatawan dan mahasiswa di daerah karawang.
Value proportions yang ditawarkan adalah bersih dan higienis, Halal dan thoyyib,
keanekaragaman menu, inovasi foodtruck serta menggunakan bahan baku kambing
dan sapi berusia muda dan menggunakan jenis daging has dalam (tenderloin),
lamusir, dan bagian hati.
No other version available