Krisis subprime mortgage 2008 lalu menyebabkan berbagai jenis indeks di pasar modal seluruh dunia bergerak sangat fluktuatif hingga menyentuh titik rendahnya (titik bearish). Dari seluruh pergerakan indeks tersebut, Beik (2009) menemukan bahwa indeks saham syariah paling stabil karena memiliki nilai standar deviasi paling kecil dari indeks lainnya. Dengan ini pemerintah menarik invest…
Berbagai guncangan makroekonomi yang terjadi menunjukkan adanya potensi instabilitas keuangan. Menghadapi hal ini, sebagai lembaga keuangan yang berfungsi sebagai intermediasi, perbankan syariah perlu menjaga stabilitasnya dengan berhati-hati terhadap guncangan makro yang tidak menentu tersebut. Studi ini mencoba menganalisis pengaruh variabel makroekonomi terhadap stabilitas perbanka…
Keadaan instabilitas keuangan yang terjadi berupa krisis keuangan secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi stabilitas perbankan melalui gejolak variabel makroekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kestabilan perbankan ganda di Indonesia serta pengaruh yang ditimbulkan ketika terjadi guncangan variabel makroekonomi dengan menggunakan metode VAR/VECM dan Banking …
Skripsi ini bertujuan untuk melihat stabilitas permintaan uang baik konvensional maupun Islam di dua Negara yang menganut sistem dual banking system yaitu Indonesia dan Malaysia. Variabel yang digunakan pada penelitian ini antara lain adalah M1 dan M2 konvensional, M1 dan M2 Islam, industrial production index (IPI), consumer price index (CPI), suku bunga deposito 3 bulan, return syariah 3 …
Fenomena instabilitas keuangan yang terjadi berupa krisis keuangan secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh terhadap stabilitas perbankan melalui gejolak variabel makro ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kestabilan sistem perbankan ganda di Indonesia serta pengaruh yang ditimbulkan oleh guncangan variable makro ekonomi terhadapnya dengan menggunakan metode VAR…