Hanya sebanyak 19,6% masyarakat Indonesia dewasa yang telah memiliki akses keuangan yang baik menurut data yang dikeluarkan oleh Bank Dunia. Hal ini disebabkan karena akses keuangan yang ada masih bersifat eksklusif bukan inklusif. Padahal, akses keuangan yang baik dapat menjadi salah satu faktor yang meningkatkan taraf hidup masyarakat dan pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan ekono…
Skripsi ini bertujuan untuk melihat pengaruh guncangan variabel internal perbankan yang terdiri dari non performing financing (NPF) dan capital adequacy ratio (CAR) dan makroekonomi yang terdiri dari industrial price index (IPI) sebagai proxy dari pertumbuhan ekonomi dan pasar uang antar bank syariah (PUAS) terhadap likuiditas perbankan syariah yang diukur melalui empat rasio likuidit…
Skripsi ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi perbankan syariah di Indonesia dan Pakistan. Metode penelitian yang digunakan adalah non-parametrik Data Envelopment Analysis (DEA). Penulis menggunakan pendekatan intermediasi karena bank syariah dipandang sebagai lembaga keuangan perantara antara unit kelebihan dana ke unit yang kekurangan dana. Penelitian ini menekankan pada or…
Hanya sebanyak 19,6% masyarakat Indonesia dewasa yang telah memiliki akses keuangan yang baik menurut data yang dikeluarkan oleh Bank Dunia. Hal ini disebabkan karena akses keuangan yang ada masih bersifat eksklusif bukan inklusif. Padahal, akses keuangan yang baik dapat menjadi salah satu faktor yang meningkatkan taraf hidup masyarakat dan pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan ekono…
Pada skripsi ini terfokus pada masalah pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah dengan studi kasus di BNI Syariah cabang Karawang. Dalam dunia bisnis persaingan adalah hal yang lumrah. Maka dari itu kualitas pelayanan ini adalah salah satu faktor yang sangat mempengaruhi kepuasan nasabah. Menilai service quality bank tidak cukup hanya dengan membandingkan performance terh…
Berbagai guncangan makroekonomi yang terjadi menunjukkan adanya potensi instabilitas keuangan. Menghadapi hal ini, sebagai lembaga keuangan yang berfungsi sebagai intermediasi, perbankan syariah perlu menjaga stabilitasnya dengan berhati-hati terhadap guncangan makro yang tidak menentu tersebut. Studi ini mencoba menganalisis pengaruh variabel makroekonomi terhadap stabilitas perbanka…
Perbankan adalah lembaga keuangan yang paling penting dalam sebuah perekonomian modern. Perbankan mempunyai fungsi strategis dalam menjembatani kebutuhan modal kerja dan investasi di sektor riil dengan pemilik dana. Namun adakalanya sistem keuangan dihadapkan pada kondisi perekonomian yang tidak stabil di sebuah negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh guncanga…
Diskursus luas mengenai kehadiran perbankan syariah di kancah global seutuhnya didasari oleh eksistensinya yang mulai dirasakan masyarakat. Perbankan syariah dipandang mampu menunjukkan ketahanannya dalam menghadapi krisis keuangan global yang berkelanjutan. Terlepas dari isu positif tersebut, ada isu kritis mengenai pengukuran kinerja perbankan syariah. Sampai saat ini, pengukuran kine…
Skripsi ini bertujuan untuk melihat pengaruh variabel financing to deposit ratio (FDR) dan variabel makro terhadap pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) pada perbankan syariah di Indonesia dan Malaysia. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi financing to deposit ratio perbankan syariah di masing-masing negara serta variabel makro yang meliputi industria…
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel Sertifikat wadiah Bank Indonesia (SBIS), non perforning financing (NPF), Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan, Return On Asset (ROA) terhadap Penawaran Pembiayaan Bank Umum Syariah di Indonesia dan pengaruh variabel Industrial Production Index (IPI), Inflasi, suku bunga SBI, dan Return On Asset (ROA) berpengaru…