Electronic Resource
Studi Kritis Kapitalisme Menurut Pandangan Ulama Islam Kontemporer
"Tujuan: Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui sejarah Kapitalisme di dunia,
persamaan dan perbedaan ulama Islam kontemporer dalam memandang
Kapitalisme, posisi ekonomi Islam terhadap Kapitalisme dunia dalam pandangan
ulama Islam kontemporer.
Metode: Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif-induktif yang terbagi
menjadi dua macam pernelitian yaitu metode analisis isi dan analisis komparatif.
Data dari penelitian ini diperoleh dari dokumen-dokumen yang terkait.
Hasil/ temuan: Hasil penelitian mengungkapkan persamaan dan perbedaan
pandangan ulama Islam kontemporer serta posisi Islam terhadap Kapitalisme,
seperti Yusuf Al-Qardhawi, Zainal Abidin Ahmad, dan Abul A’la Al-Maududi
memiliki pandangan berbeda terhadap Kapitalisme. Menurut Qardhawi,
kapitalisme memiliki ciri individualisme yang tinggi, peran negara yang minim
dalam menjaga keadilan pasar, dan budaya serakah. Zainal berpendapat bahwa
kapitalisme didasarkan pada penimbunan, egoisme, individualisme, dan
keuntungan. Maududi melihat kapitalisme berlandaskan pada pemusatan harta,
individualisme, peran negara yang mendukung pasar bebas, dan kesenjangan sosial.
Posisi Islam terhadap kapitalisme tercermin dalam ekonomi Islam yang melarang
riba, penimbunan, ketidakadilan, monopoli, dan oligopoli. Islam juga menekankan
pentingnya negara dalam menjaga keadilan pasar melalui norma dan pengawasan
ekonomi. Ekonomi Islam juga memperhatikan aspek sosial dan etika bisnis, yang
berbeda dengan kapitalisme"
No other version available