Electronic Resource
Analisis Determinan Online Impulse Buying Generasi Mileneal Muslim (GEN-M) Pada Digital Marketplace Di Indonesia
Jika melihat perbedaan kondisi perekonomian, dunia pendidikan, dan
kesehatan di negara anggota OKI, dapat dilihat bahwa beberapa negara harus
berusaha untuk mengatasi permasalahan tersebut. Seharusnya dengan adanya
organisasi OKI, para negara anggota yang bergabung dapat bekerjasama dan
mengoptimalkan semua potensi yang dimiliki oleh masing-masing negara dan
saling membantu untuk mencapai peningkatan pembangunan manusia, namun
faktanya hanya beberapa negara anggota OKI yang masuk kedalam kategori
pembangunan manusia sangat tinggi dan pembangunan manusia tinggi. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perdagangan internasional dan
investasi asing terhadap IPM di 12 negara anggota OKI.
Penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan objek 12
negara anggota OKI (Saudi Arabia, Kuwait, Kazakhstan, Turki, Malaysia,
Indonesia, Mesir, Kirgizstan, Pakistan, Nigeria, Niger, dan Senegal), tahun
penelitian 2005-2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap IPM di negara anggota OKI
adalah variabel investasi asing langsung (proksi jumlah investasi asing langsung).
Sedangkan variabel nilai pertumbuhan indeks pembangunan manusia (proksi nilai
IPM periode sekarang - nilai IPM periode sebelumnya), variabel perdagangan
(proksi nilai ekspor dan impor), dan variabel tambahan yakni dummy krisis
menunjukkan bahwa tidak berpengaruh secara signifikan. Dari penelitian dapat
disimpulkan bahwa tidak semua variabel dalam penelitian ini berpengaruh secara
signifikan terhadap IPM di 12 negara anggota OKI.
No other version available