Electronic Resource
Dampak Pengukuran Akuntansi Nilai Wajar Atas Relevansi Car Terhadap Risiko Insolvensi Perbankan Syariah di Indonesia
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dampak pengukuran akuntansi terhadap
nilai wajar relevansi Capital Adequacy Ratio terhadap risiko solvabilitas. Itu
variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio (CAR) sedangkan
variabel dependen dalam penelitian ini adalah risiko solvabilitas. Penelitian ini menggunakan dua
variabel kontrol yaitu ukuran dan leverage.
Sampel penelitian ini adalah Bank Umum Syariah (BUS) yang terdaftar di
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2011-2017. Sampel penelitiannya adalah
dipilih dengan metode purposive sampling dan diperoleh 70 sampel perusahaan. Itu
Data kemudian diolah dengan analisis regresi data panel. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa CAR tidak berpengaruh terhadap risiko kebangkrutan. Serta nilai wajarnya
akuntansi tidak mempengaruhi pengaruh CAR terhadap risiko solvabilitas.
No other version available