Electronic Resource
Analisis Determinan Efisiensi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) di Indonesia Periode 2013-2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi dan menentukan
faktor- faktor yang memengaruhi tingkat efisiensi 15 OPZ di Indonesia dari tahun
2013 sampai tahun 2016. Penghitungan tingkat efisiensi dalam penelitian ini bersifat
relatif, bukan absolut. Penelitian ini menggunakan metode Two Stage Data
Envelopment Analysis, di mana untuk mengukur efisiensi OPZ menggunakan DEA
dan untuk menguji faktor-faktor yang diduga memengaruhi tingkat efisiensi
menggunakan regresi Tobit. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Lembaga
Manajemen Infaq (tahun 2015 dan 2016) dan NU Care (2016) menjadi OPZ yang
paling efisien. Sedangkan OPZ yang paling rendah tingkat efisiensi relatifnya adalah
BAZNAS pada tahun 2016. Selain itu, dari 4 variabel yang diuji sebagai faktor-faktor
yang memengaruhi tingkat efisiensi, terdapat satu variable yang berpengaruh negatif
terhadap tingkat efisiensi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ), yakni ukuran (size)
yang dicerminkan oleh total aset masing-masing OPZ.
No other version available