Electronic Resource
Strategi pemasaran umkm di kota bogor pasca fatwa mui tentang pemboikotan produk pro israel
Tujuan: Untuk mengetahui bagaimana pelaku UMKM jenis makanan dan
minuman cepat saji memanfaatkan peluang pemboikotan untuk meningkatkan
penjualan, strategi pelaku UMKM dalam meluaskan pemasaran dan sikap
konsumen mendapatkan dan menentukan produk pengganti
Metode: Metode yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif yang menggunakan
pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi, observasi dan kuesioner
sebagai data tambahan kemudian diolah dengan analisis data model Miles dan
Huberman
Hasil/Temuan: UMKM memanfaatkan peluang pemboikotan untuk
meningkatkan penjualan dengan cara menggunakan atribut pro-Palestina di
warung milik UMKM, mengiklankan produk di berbagai platform media sosial,
menyumbangkan sebagian dari pendapatan untuk Palestina, dan berhenti
memasarkan produk yang yang terboikot. Strategi UMKM dalam meluaskan
pemasaran di masa pemboikotan yaitu dengan mulut ke mulut, menyebarkan
brosur, mengiklankan produk WhatsApp, promosi, menambahkan variasi produk,
dan mendirikan stand di berbagai acara. Sikap konsumen dalam menentukan
pengganti produk terboikot yaitu dengan mencari produk yang relatif setara dalam
segi bentuk, rasa, dan harga dan juga kemudahan dalam mendapatkan produk
pengganti.
No other version available