Electronic Resource
"Strategi Pembiayaan Perbankan Syariah Dalam Mendukung Program Keuangan Inklusif Bagi Sektor Mikro Melalui Pendekatan ANP (Analytic Network Process)"
Hanya sebanyak 19,6% masyarakat Indonesia dewasa yang telah memiliki akses
keuangan yang baik menurut data yang dikeluarkan oleh Bank Dunia. Hal ini
disebabkan karena akses keuangan yang ada masih bersifat eksklusif bukan inklusif.
Padahal, akses keuangan yang baik dapat menjadi salah satu faktor yang
meningkatkan taraf hidup masyarakat dan pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan
ekonomi. Salah satu cara yang dapat dilakukan agar keuangan inklusif dapat tercapai
adalah dengan meningkatkan peran perbankan, dalam hal ini perbankan syariah,
untuk semakin aktif dalam memberikan pembiayaan terhadap masyarakat secara luas
melalui sektor mikro. Melalui penelitian dengan pendekatan ANP, ditemukanlah lima
prioritas permasalahan serta strategi yang berhubungan terhadap sektor mikro.
menurut para pakar dan praktisi, prioritas permasalahan tersebut yaitu 1) Akses Sulit;
2) Proses Administrasi Lama; 3) SDM Kualitas Rendah; 4) Jaminan dan 5)Pencairan
Lama serta lima prioritas strategi tersebut yaitu; 1) Financial products yang inovatif;
2) Perbaikan akses pasar; 3) Linkage; 4) Persiapan SDM dan 5) Perbanyak cabang.
No other version available