Electronic Resource
Determinan Intensi Pengajuan Kredit Usaha Rakyat (Kur) Bagi Muslimah Pengusaha Umkm
Latar Belakang – Untuk membantu pembiiayaan UMKM, Pemerintah Indonesia
telah meluncurkan Kredit Usaha Rakyat sejak tahun 2007. Jumlah UMKM
perempuan yang mengakses KUR masih di bawah UMKM laki-laki padahal jumlah
UMKM perempuan 20% lebih banyak.
Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan intensi pengajuan
KUR bagi muslimah pengusaha UMKM dengan menggunakan teori Penalaran
Perilaku atau Behavioral Reasoning Theory.
Metode Penelitian – Metode analisa data yang digunakan di dalam penelitian ini
adalah Structural Equation Modelling (SEM). Sampel penelitian melibatkan 175
muslimah pengusaha UMKM. Data yang digunakan adalah data primer yang
diambil dari kuesioner yang disebr secara daring dan luring di wilayah Jakarta.
Temuan – Dari hasil penelitian ditemukan bahwa nilai pencapaian berpengaruh
positif terhadap alasan mendukung dan sikap, namun tidak berpengaruh negatif
terhadap alasan menentang. Sikap dipengaruhi secara positif oleh alasan
mendukung tetapi tidak dipengaruhi secara negatif oleh alasan menentang.
Sementara itu, sikap berpengaruh positif terhadap intensi. Dari hasil penelitian ini
juga ditemukan bahwa mayoritas UMKM tidak membuat catatan keuangan yang
berarti perlunya usaha keras pemerintah untuk mengedukasi UMKM perempuan
tentang pentingnya pencatatan keuangan.
No other version available