Electronic Resource
Pengaruh karakteristik perbankan dan dewan komisaris terhadap manajemen laba pada perbankan umum di Indonesia
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh karakteristik
perbankan dan karakteristik dewan komisaris yang dilihat dari ukuran,
independensi dan kompetensi dewan komisaris terhadap discretionary accrual
sebagai proksi manajemen laba pada perbankan umum di Indonesia. Data yang
digunakan pada penelitian ini adalah laporan keuangan tahunan, laporan
pelaksanaan Good Corporate Governance 26 bank yang termasuk dalam kategori
Bank Umum Swasta Nasional Devisa dan Non Devisa dari tahun 2009 sampai
2011. Hasil penelitian menunjukkan dari empat variabel independen, variabel
karakteristik perbankan dan kompetensi dewan komisaris berpengaruh signifikan
terhadap discretianary accrual. Artinya pada bank syariah, terdapat tingkat
manajemen laba yang lebih tinggi dibandingkan dengan bank konvensional.
Begitu juga pada bank umum dengan jumlah dewan komisaris yang memiliki
kompetensi pendidikan dibidang keuangan yang lebih banyak, maka tingkat
manajemen laba pada bank tersebut lebih rendah dibandingkan dengan bank
umum dengan dewan komisaris yang tidak memiliki kompetensi pendidikan
dibidang keuangan.
No other version available