Electronic Resource
Analisis pegaruh pembiayaan efisiensi operasional, pembiayaan bermasalah dan penghimpunan dana terhadap profitabilitas bank syariah di Indonesia
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruhi Financing to
Deposit Ratio (FDR), Non Performing Financing (NPF), Biaya Operasional
Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan Dana Pihak Ketiga (DPK), baik
secara parsial maupun secara simultan terhadap profitabilitas bank syariah di
Indonesia. Dimana alat ukur untuk menilai profitabilitas bank syariah adalah ROA
(Return On Asset).
Penelitian ini menggunakan data sekunder, dengan FDR (Financing to Deposit
Ratio), NPF (Non Performing Finance), BOPO (Biaya Operasional Terhadap
Pendapatan Operasional) dan DPK (Dana Pihak Ketiga) sebagai variabel bebas,
sedangkan variabel terikatnya adalah Return On Asset (ROA). Metodelogi yang
digunakan untuk menjawab rumusan masalah adalah regresi linier berganda
dengan menggunakan uji klasik dan uji hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Financing to Deposit Ratio
(FDR), Non Performing Financing (NPF), Biaya Operasional Terhadap
Pendapatan Operasional (BOPO), dan Dana Pihak Ketiga (DPK) secara simultan
dapat berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA) bank syariah pada
tingkat kepercayaan 78% sedangkan 22% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain.
Pengujian secara parsial menunjukkan bahwa, hanya variabel BOPO yang
berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA) bank syariah dengan tingat
kepercayaan 47%
No other version available