Electronic Resource
ANALISA PENGARUH PEMBIAYAAN BERMASALAHTERHADAP TINGKAT KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF BANK SYARIAH
Pembiayaan yang disalurkan oleh bank syariah merupakan hal yang sangat penting bagi
perkembangan perbankan syariah secara umumnya. Oleh karena itu, jika ada pembiayaan
bermasalah yang dihadapi oleh bank syariah, maka hal ini akan mengganggu kinerja bank
tersebut.
Rasio Kualitas Aktiva Produktif (KAP) menunjukkan kualitas aktiva produktif bank syariah,
semakin besar rasio ini, maka kinerja bank syariah semakin meningkat. Pembiayaan yang
diberikan merupakan penyumbang dana terbesar untuk aktiva produktif, analisa kelayakan usaha
calon nasabah juga menjadi ujung tombak dalam menilai perkembangan dan keberlangsungan
usaha nasabah agar menjadi pembiayaan yang baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara pembiayaan bermasalah dan tingkat
Kualitas Aktiva Produktif pada Bank Syariah Mega Indonesia dengan menggunakan regresi
linier majemuk dan menggunakan uji asumsi klasik.
Kesimpulan umum yang ditarik adalah adanya pengaruh yang negatif antara pembiayaan
bermasalah dengan tingkat kualitas aktiva produktif pada Bank Syariah Mega Indonesia, akan
tetapi pengaruh negatif tersebut tidak signifikan terhadap tingkat kualitas aktiva produktif.
Dengan peningkatan sebesar 0,133% pada tiap kenaikan 1% atas pembiayaan bermasalah.
Saran yang bisa disampaikan penulis dalam penelitian ini adalah agar Bank Syariah Mega
Indonesia lebih selektif lagi terhadap calon debitur, sehingga pembiayaan yang diberikan tidak
menjadi bermasalah.
No other version available