Electronic Resource
Efisiensi Lembaga Zakat Di Indonesia Sebelum Dan Sesudah Pandemi Covid 19 Dengan Pendekatan Data Envelopment Analisis (DEA)
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efisiensi lembaga zakat di
Indonesia sebelum dan sesudah pandemic covid 19.
Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan Data Envelopment Analysis
(DEA) sebagai alat ukur efisiensi relatif yang digunakan untuk mengevaluasi
proses pengambilan keputusan dalam satu unit (DMU). Selanjutnya di gunakan
regresi tobit untuk mengatahui pengaruh faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
efisiensi lembaga zakat
Hasil/Temuan: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 13 Lembaga zakat di
Indonesia periode tahun 2018 -2021 memiliki tingkat efisiensi cenderung menurun.
Sementara itu untuk tahap kedua menggunakan uji regresi tobit menunjukan bahwa
variabel tipe Laz, total asset yang berpengaruh positif terhadap Lembaga Zakat di
Indonesia periode 2018-2021. Sementara pandemi covid-19 berpengaruh negatif.
Adapun hasil potential improvement menunjukkan bahwa untuk menjadi efektif,
lembaga zakat yang tidak efektif harus mengurangi total biaya asset -4%,
operasional 8%, dan gaji 0%. Selain itu, untuk mencapai efisiensi yang ideal,
penerimaan zakat harus ditingkatkan menjadi 44%, dan sumbangan zakat harus
berjumlah 44%
No other version available