Electronic Resource
Rencana Bisnis Peternakan Ayam Kampung Menggunakan Analisis Bisnis Model Kanvas
Daging merupakan sumber protein hewani yang bermutu tinggi dan sudah dikenal sejak lama sebagai bahan pangan yang hampir sempurna karena mengandung zat nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh antara lain protein, air, lemak, mineral dan vitamin. Untuk menjaga ketersediaan daging khususnya daging ayam kampung penulis berencana ingin membuka bisnis peternakan ayam kampung di Kabupaten Belitung yang dirancang menggunakan konsep bisnis model kanvas yang difokuskan pada elemen Customer Segmentation dan Value Proposition. Model bisnis peternakan ayam kampung ini dirancang dengan metode action research dan instrument yang digunakan adalah wawancara yang mendalam dan menggunakan dua tahap pengujian, yaitu uji masalah dan uji solusi terhadap 30 responden dengan melakukan wawancara mengenai permasalahan yang dirasakan dan mengajukan solusi untuk menjawab permasalahan tersebut. Dari hasil uji masalah dan uji solusi yang penulis lakukan maka customer segmentation pada rencana bisnis peternakan ayam kampung adalah ibu rumah tangga dan penjual makanan berbahan dasar ayam kampung. Dan penulis berhasil menawarkan value proposition yaitu daging ayam dijamin fresh dan halal, layanan delivery order yang bekerjasama dengan mitra pesan antar ojeg online seperti Grab dan Gojek, mencantumkan label halal MUI (Majelis Ulama Indonesia) pada bungkus kemasan, dan packaging yang menarik.
No other version available