Electronic Resource
Analisis Permasalahan Tata Kelola Dana Desa (studi kasus:Desa Rangdu, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang)
Dana desa merupakan implementasi dari NawaCita ketiga dalam
kepemerintahan Jokowi-JK. Dana desa merupakan dana yang bersumber dari
APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) yang jumlahnya mengalami
kenaikan yang signifikan dari tahun ke tahun. Namun kenaikan anggaran ini
menimbulkan banyak pertanyaan akan kemampuan pemerintah desa dalam
mengelola dana tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan
yang terjadi dalam tata kelola Dana Desa dalam mendukung kebijakan dana desa
berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Pengumpulan data
menggunakan data primer yang diperoleh dengan wawancara melalui studi kasus
di Desa Rangdu, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang. Teknik analisis data
dilaksanakan secara kualitatif deskriptif dengan Soft System Methodology (SSM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa di Desa Rangdu
mengalami beberapa permasalahan dalam penyaluran, penggunaan, dan
pertanggungjawaban dana desa. Permasalahan ini khususnya pada kualitas dan
kuantitas sumber daya manusia di desa. Dengan menggunakan SSM selain
mendeskripsikan masalah-masalah yang terjadi di Desa Rangdu, tetapi juga
memberikan pemecahan terhadap masalah melalui diskusi dengan pakar ahli.
No other version available