Electronic Resource
Analisis Strategi Optimalisasi Penghimpunan Zakat Saham di Indonesia dengan Metode ANP
Potensi dana zakat saham di Indonesia yang besar bila terhimpun dengan baik akan
menjadi salah satu sumber kekuatan ekonomi yang dapat diberdayakan untuk Umat.
Investor di Indonesia mencapai 600.000 orang dan mayoritas adalah Muslim. Namun,
pada kenyataanya terdapat gap yang sangat besar antara realisasi dan potensinya.
Penghimpunan zakat saham oleh BAZNAS dari tahun 2013-2014 hanya sejumlah Rp
2.326.066, sedangkan potensinya mencapai 88 Triliyun dihitung dari kapitalisasi
pasar ISSI dikalikan dengan kadar zakat 2,5%. Hal ini mengharuskan adanya
kerjasama yang baik diantara pihak-pihak yang bersangkutan dan merumuskan suatu
strategi untuk mencapai penghimpunan zakat saham yang optimal. Penelitian ini
mencoba untuk mengurai prioritas faktor-faktor yang menjadi masalah optimalisasi
penghimpunan zakat saham, serta mengidentifikasi solusi dan strategi yang tepat
dengan metode ANP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga
permasalahan yang menjadi masalah utama optimalisasi penghimpunan zakat saham,
yaitu: (1) tidak ada enforcement dari pemerintah , (2) belum tersedia layanan
terintegrasi dengan OPZ, dan (3) kurangnya pemahaman pemilik saham mengenai
zakat saham. Adapun prioritas solusi bagi masalah tersebut adalah: (1) disediakan
layanan yang terintegrasi dengan OPZ, (2) adanya kerjasama dengan sekuritas, dan
(3) adanya kesadaran mengeluarkan zakat saham. Prioritas strategi yang tepat untuk
mendorong optimalisasi penghimpunan zakat saham tersebut adalah: (1) pendekatan
regulasi dari BEI kepada sekuritas, (2) potongan langsung zakat saham, dan (3)
campaign di Televisi.
No other version available