Electronic Resource
Pengaruh good corporate governance dan kualitas audit terhadap kualitas informasi akuntansi yang disajikan dalam laporan keuangan perbankan syariah dan konvensional
Kasus-kasus manipulasi laporan keuangan membuat kepercayaan pihak ketiga
terhadap kinerja perusahaan menjadi menurun. Ada beberapa pihak yang terlibat
dalam hal penilaian apakah laporan keuangan tersebut berkualitas atau tidak,
termasuk didalamnya komponen corporate governance selaku pihak internal
perusahaan dan auditor eksternal selaku pihak eksternal yang mengaudit
perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui seberapa besar
pengaruh good corporate governance dan kualitas audit terhadap kualitas
informasi akuntansi yang disajikan dalam laporan keuangan dalam kedua jenis
perbankan yang ada di Indonesia yakni konvensional dan syariah dalam rentang
tahun 2004 sampai dengan 2010.
Dalam penelitian ini, discretional accrual digunakan sebagai pengukur atas
kualitas informasi dan good corporate governance diwakilkan oleh komisaris
independen dan komite audit. Sementara kualitas audit diukur dengan
menggunakan tiga variabel; audit brand name, audit tenure dan audit effort. Data
panel regresi digunakan sebagai metode penelitian ini dengan. Berdasarkan hasil
penelitian, dapat disimpulkan bahwa discretional accrual lebih cenderung
ditemukan di perbankan konvensional. Lima dari enam hipotesis dalam penelitian
ini diterima dan sesuai dengan teori yang ada, kecuali variable komite audit selaku
pihak independen yang mengawasi berbagai kegiatan di perusahaan justru
memicu adanya manipulasi dalam laporan keuangan. Ini menandakan bahwa
peran komite audit belum berjalan efektif hingga saat ini. Oleh karena itu,
diharapkan hasil penelitian ini dijadikan bahan evaluasi untuk perbaikan kinerja
komite audit ke depannya.
No other version available